Rapat Koordinasi Pelaksanaan Pembangunan Perkebunan Provinsi Jawa Timur 2014 dan Memperingati Maulid Nabi Muhammad, SAW. 5 Pebruari 2014
Pelaksanaan pembangunan perkebunan Provinsi Jawa Timur kembali dikoordinasikan oleh Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Timur. Dalam pertemuan yang bertempat di Hotel Oval tersebut dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat perkebunan Jawa Timur, di antaranya para Kepala Dinas Kabupaten/Kota yang membidangi perkebunan se Provinsi Jawa Timur, Forum Masyarakat Perkebunan Jatim dan perwakilan dari petani perkebunan. Pertemuan koordinasi kali ini dikemas jadi satu dengan acara Maulid Nabi Muhammad, SAW. Dengan harapan semoga berkah Maulid Nabi akan dapat menyemangati masyarakat perkebunan Jatim dalam menyukseskan pembangunan perkebunan di tahun 2014 ini.
Sebelum Pertemuan Koordinasi digelar, pada acara pembukaan dilaksanakan Peringatan Maulid Nabi Muhammad, SAW yang menghadirkan Ust. Drs. H. Ahmad Syaukanie Ong untuk memberikan taushiyahnya. Dalam membuka acara tersebut Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Timur Ir. Moch. Samsul Arifien, MMA. berkenan memberikan beberapa pesan. Kadisbun menyatakan terima kasih atas loyalitas yang selama ini telah diberikan oleh masyarakat perkebunan. Ke depan tentunya dengan meningkatnya intensitas berbagai program maka beban yang ada di pundak kita bersama akan semakin berat. Diperlukan bantuan dan kerjasama dari seluruh masyarakat perkebunan agar program berjalan lancar tanpa hambatan yang berarti.
Kadisbun menyatakan bahwa dunia perkebunan yang kita geluti bersama ini telah menjadi nasib kita, rizki kita, bahkan yang terpenting dari itu semua bahwa perkebunan telah menjadi ladang ibadah kita. Dalam Al-Quran Surah Ar-Ra’d [13] : 3: “Dan Dialah Tuhan yang membentangkan bumi dan menjadikan gunung-gunung dan sungai-sungai padanya. Dan menjadikan padanya semua buah-buahan berpasang-pasangan, Allah menutupkan malam kepada siang. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang memikirkan”. Mengutip ayat tersebut Ir. Moch. Samsul Arifien, MMA. menyampaikan bahwa komoditas perkebunan kita sesuai dengan ayat tersebut, di mana ada tebu dengan PG-PG di sepanjang aliran sungai Brantas, ada tembakau di pantai utara, ada kakao belt di sepanjang Banyuwangi sampai Pacitan, ada kopi di puncak-puncak gunung, maka lengkaplah sudah sajadah panjang kita di mana masyarakat perkebunan beribadah di atasnya. Tentunya dengan niat ibadah inilah tujuan utama kita hidup di dunia ini.
Ir. Moch. Samsul Arifien juga mengutip filosofi dari tembang macapat jawa yang menggambarkan perjalanan hidup manusia di bumi dari awal hingga akhir. Tembang pertama Maskumambang menggambarkan awal penciptaan manusia adalah berenang dalam air sperma. Kinanthi menunjukkan masa kecil yang selalu ditimang-timang, Sinom menuju masa muda, Asmaradana di mana gelora asmara remaja mulai bergejolak, Gambuh yang berarti menemukan jodoh. Dandanggula merupakan impian manusia di mana kehidupan serasa manis seperti gula, Pangkur masa tua di mana pikiran mulai bercabang (ngepang ping pitulikur), Megatruh akhir kehidupan manusia ruh berpisah dari raga. Yang terakhir sesudah manusia tiada, akan tersisa amal perbuatannya, amal baik lah yang diharapkan akan selalu dikenang oleh masyarakat, dan tidak menjadi Wirangrong (wirang njero rong). Demikian filosofi luhur agar menjadi bahan renungan kita masyarakat perkebunan semua.
Dalam kesempatan Peringatan Maulid Nabi Muhammad tersebut Kadisbun berkenan pula memberikan bantuan 30 unit komputer lengkap, masing-masing 10 unit kepada: Ir. Arum Sabil, MM. (Pusat Pelatihan Taruna Bumi di Jember); Dr. H. Muhammad Zakki, M.Si. (Yayasan Pesantren Mukmin Mandiri Sidoarjo) dan H. Abdul Hafidz Azis (Pondok Pesantren Roudlotul Hasan Situbondo) sebagai wujud partisipasi dalam pembangunan generasi muda yang handal, dinamis, modern serta berakhlak mulia.
Pertemuan koordinasi pelaksanaan program 2014 keesokan harinya digelar dengan penuh optimisme yang dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Timur Ir. Moc. Samsul Arifien, MMA. yang banyak berdiskusi untuk keberhasilan pelaksanaan kegiatan tahun 2014 serta mengantisipasi terhadap kemunculan kendala yang mungkin terjadi. (Tim)
